blog posts

website multibahasa adalah website yang memiliki bahasa lebih dari satu

Membangun Situs Website Multibahasa: 6 Panduan Memilih Domain yang Tepat

Membangun sebuah website multibahasa adalah langkah penting bagi bisnis atau organisasi yang ingin menjangkau audiens global dengan berbagai bahasa dan budaya yang berbeda. Memilih domain yang sesuai adalah salah satu aspek kunci dalam memastikan bahwa website kamu efektif dalam menyampaikan konten kepada pengguna dari berbagai bahasa. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa panduan untuk memilih domain yang tepat untuk website multibahasa kamu.

 

Gunakan Subdomain

 

gunakan subdomain untuk website multi bahasa
(sumbe: wix.com)

 

Salah satu pendekatan umum untuk mengatur versi website multibahasa adalah dengan menggunakan subdomain. Subdomain adalah bagian di depan domain utama kamu yang mengindikasikan bahasa atau negara tertentu. Misalnya, kamu dapat menggunakan “en.domain.com” untuk versi bahasa Inggris, “es.domain.com” untuk versi bahasa Spanyol, dan seterusnya. Dengan menggunakan subdomain, kamu secara jelas menunjukkan bahwa situs web kamu menyediakan konten dalam beberapa bahasa.

Keuntungan menggunakan subdomain adalah memungkinkan kamu untuk memisahkan konten dalam bahasa yang berbeda secara logis dan mudah dikelola. Ini juga memberikan pengguna perasaan yang jelas bahwa mereka mengakses versi bahasa tertentu dari situs kamu.

 

Gunakan Domain dengan Ekstensi Negara

 

ekstensi seuai dengan negara website multibahasa
(sumber: register.eu)

 

Jika kamu ingin pendekatan yang lebih lokal dan lebih menekankan pada negara tertentu, kamu dapat mempertimbangkan menggunakan domain dengan ekstensi negara yang sesuai. Misalnya, menggunakan “domain.co.id” untuk versi bahasa Indonesia atau “domain.fr” untuk versi bahasa Prancis. Penggunaan ekstensi negara ini membantu meningkatkan visibilitas situs web kamu di mesin pencari lokal dan memberikan sinyal jelas kepada pengguna bahwa situs kamu menyediakan website multibahasa.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan domain dengan ekstensi negara bisa membatasi jangkauan global kamu. Jika kamu memiliki rencana untuk menargetkan pengguna dari berbagai negara, mungkin lebih baik mempertimbangkan penggunaan subdomain atau subfolder agar lebih fleksibel.

 

Gunakan Subfolder

 

gunakan subfolder untuk website multibahasa
(sumber : ahrefs)

 

Selain subdomain, kamu juga dapat menggunakan subfolder untuk mengorganisir website multibahasa. Dalam pendekatan ini, kamu akan menambahkan subfolder ke URL utama situs web kamu untuk mewakili bahasa atau negara tertentu. Misalnya, “domain.com/en” untuk versi bahasa Inggris, “domain.com/es” untuk versi bahasa Spanyol, dan seterusnya.

Pendekatan ini memungkinkan kamu menggabungkan semua versi bahasa dalam satu domain, tetapi tetap mempertahankan pemisahan yang jelas antara konten dalam bahasa yang berbeda. Ini dapat membantu menghindari kebingungan pengguna dan memudahkan pengelolaan situs web kamu.

 

Pertimbangkan SEO

 

perhatikan seo untuk membuat website multibahasa
(sumber : ritaelfianis.id)

 

Saat memilih domain untuk website multibahasa, penting untuk mempertimbangkan faktor SEO (Search Engine Optimization). Kamu perlu melakukan penelitian kata kunci dalam bahasa yang ingin kamu targetkan dan memilih domain yang relevan dengan kata kunci tersebut. Misalnya, jika kamu ingin menargetkan pengguna yang mencari informasi dalam bahasa Spanyol tentang perjalanan, maka domain seperti “viajesenlinea.com” (artinya “perjalanan online”) mungkin lebih relevan dan berkinerja baik dalam hasil pencarian.

Selain itu, pastikan juga untuk menggunakan URL yang deskriptif dan ramah SEO di dalam subdomain atau subfolder kamu. Misalnya, “domain.com/es/destinos/populares” (artinya “domain.com/es/destinations/popular” dalam bahasa Inggris) akan memberikan konteks yang lebih baik untuk mesin pencari dan pengguna.

 

Pertimbangkan Kesesuaian dengan Brand

Penting untuk memilih domain yang sesuai dengan brand atau nama perusahaan kamu. Memilih domain yang mudah diingat, mudah diucapkan, dan mudah dieja akan membantu membangun brand awareness dan memudahkan pengguna mengingat alamat situs web kamu. Pastikan domain yang kamu pilih mencerminkan citra dan nilai-nilai brand kamu secara konsisten.

Selain itu, periksa juga ketersediaan domain yang kamu inginkan di berbagai ekstensi seperti .com, .net, .org, dll. Jika domain yang kamu inginkan tidak tersedia di ekstensi yang diinginkan, pertimbangkan untuk menggunakan ekstensi lain atau menambahkan kata-kata tambahan yang relevan ke dalam domain kamu.

 

Gunakan Tanda Penghubung Jika Diperlukan

Jika nama domain yang kamu inginkan sudah digunakan atau tidak tersedia, kamu dapat mempertimbangkan untuk menggunakan tanda penghubung (-) antara kata-kata dalam domain. Misalnya, “domain-multibahasa.com” atau “domain-bahasa.com”. Namun, pastikan tanda penghubung tersebut tidak membuat domain terlalu rumit atau sulit diingat. Selalu prioritaskan kejelasan dan kemudahan pengingatan bagi pengguna.

 

Kesimpulan

Memilih domain yang sesuai untuk website multibahasa adalah keputusan penting yang dapat mempengaruhi kesuksesan dan aksesibilitas website kamu bagi pengguna dari berbagai bahasa. Pertimbangkanlah pendekatan seperti menggunakan subdomain, domain dengan ekstensi negara, atau subfolder untuk mengorganisir konten dalam bahasa yang berbeda. Selalu perhatikan faktor SEO, kesesuaian dengan merek, dan ketersediaan domain yang diinginkan. Dengan pemikiran yang baik dan penelitian yang cermat, kamu dapat memilih domain yang optimal untuk website multibahasa kamu dan memberikan pengalaman yang baik bagi pengguna global. Pertimbangkan juga untuk membeli domain pada registrar terpercaya seperti Jetdino, domain Jetdino tersedia berbagai ekstensi domain baik TLD maupun ccTLD. Cek fitur lengkap di sini

1 Comments

Leave a Reply